Welcome

God is good all the time

Kamis, 16 Januari 2014

06-11 Januari 2014 Unforgettable Moment (Part 1)

Happy New Year 2014 semuanyaaaa..
Saehaebok Manhi Badeuseyo.. *Deep Bow*

Gimana dengan awal tahun baru kalian? Saya harap kalian dapat melewatinya dengan sangat menyenangkan dan penuh rasa syukur, seperti saya melewati dua minggu pertama di tahun 2014 ini.

Bagaimana saya tidak bersyukur, kalau di tahun baru ini saya mendapat karunia untuk menikmati berkat Tuhan yang begitu besar dalam hidup saya. Thank You Lord Jesus. ^^

Tepatnya, tanggal 06 Januari 2014 saya berangkat ke Singapura dengan teman gereja saya dengan tujuan naik cruise pada tanggal 07 Januarinya. Puji Tuhan, seluruh penerbangan lancar dan tidak ada delay sama sekali sehingga kami bisa langsung sampai di Bandara Internasional Changi. Sebelumnya kami memang merencanakan untuk menginap dahulu satu hari di Singapura sebelum pergi berlayar, oleh karena itu, kami sudah booking room di hostel Bunc@Radius di daerah Little India. Next trip saya ingin menginap di daerah China Town saja. Hihi..

Begitu sampai di Changi, kami harus mengumpulkan rombongan kami lalu beranjak ke hostel. Saya agak sedikit kecewa disitu, karena koper saya mengalami sedikit kerusakan, sehingga membutuhkan banyak tenaga untuk membopong koper itu. Apalagi kami naik MRT dan jujur perjalanan menuju hostel dari Changi memakan waktu kurang lebih 1 jam. Benar-benar perjuangan. Prediksi kami untuk bisa berjalan-jalan selama satu hari penuh kandas juga, karena kami baru tiba di hostel sekitar jam setengah 7 malam. Tapi, tentu saja jiwa 'petualang' kami tidak bisa diredam begitu saja. Akhirnya, dengan modal cukup nekad, kami pergi ke daerah Marina Bay. Tujuan utama tentu saja selain untuk mencari makanan (karena kami cukup kelaparan), juga untuk narsis..sis..sis.. Hehehe. Tapi, setelah bertanya-tanya pada warga sekitar tentang restoran yang cukup murah sekitar Marina Bay hasilnya pun nihil karena restoran itu ternyata sudah tutup. T.T Alhasil akhirnya kami menghabiskan waktu dengan berkeliling dan berfoto-foto ria di sekitar Marina Bay yang memiliki view mengagumkan. Intinya, tenaga saya habis dalam waktu satu hari hanya untuk mengangkat koper dan berjalan-jalan saja. Lemasss~~



Namun..
Kekecewaan itu akhirnya kandas setelah keesokannya kami berangkat menuju Marina Bay Cruise Centre (MBCC), tempat dimana petualangan saya naik kapal pesiar dimulai. Suatu pengalaman yang tidak terlupakan. Jujur saja, ini adalah kali pertama saya naik kapal pesiar (cruise) mewah dengan rekor nomor tiga terbesar di dunia. Royal Caribbean Mariner of the Seas namanya. Thanks Lord Jesus. ^^
Kami menunggu di ruang tunggu untuk proses check in. Ruang tunggu MBCC sangat nyaman, tenang dan bersih.









Begitu selesai check in dan proses imigrasi, barulah kami boleh masuk ke dalam kapal. Sepanjang perjalanan, saya sempat dag dig dug (?). "Akhirnya, yang ditunggu-tunggu tiba!" Jerit saya dalam hati, sembari membopong koper saya T_T. Memasuki lorong panjang dan kembali check in menggunakan seapass (sebuah kartu yang digunakan untuk identitas dan pembayaran di dalam kapal menggantikan paspor - paspor akan ditahan oleh pihak imigrasi selama berada di dalam kapal- jadi, seapass = diri anda dan uang anda). Kami langsung menuju cafe di deck 11 bernama Windjammer. Note = Begitu anda masuk ke kapal, kamar tidak akan langsung siap digunakan, dibutuhkan waktu untuk bisa masuk ke kamar masing-masing karena masih dibersihkan. Oleh karena itu, kami diarahkan untuk langsung makan siang berhubung waktu check in cruise kami bertepatan dengan jam makan siang. Sistem di cafe ini adalah buffet, jadi anda bebas memakan apa saja yang anda sukai. Jenis makanan didominasi Western yang untungnya memang makanan favorit saya. Hihihi.. :D Begitu selesai makan, saya langsung menuju kamar saya yang tampaknya sudah dibersihkan, namun koper saya masih belum terlihat karena ternyata belum semuanya terantar oleh porter. Tak apa, lalu saya melanjutkan untuk berkeliling dahulu ke deck 12, dimana pada akhirnya menjadi tempat favorit saya selama berada di kapal. Dimana saya bisa menghirup udara laut yang sejuk dan suasana yang sunyi membuat saya betah berlama-lama diatasnya. Baiklah, setelah ini saya tidak akan meneruskan cerita pribadi saya lagi dan apa yang saya lakukan. Tapi, saya akan mereview sedikit banyak yang sempat terekam dan tertangkap di memori kamera saya mengenai Royal Caribbean Mariner of the Seas ini. Mudah-mudahan informasi ini dapat membantu para reader yang ingin mencoba berpergian ala-ala Titanic seperti saya (?). Hehe. Kiding.

Baiklah, sekian dahulu postingan pertama saya. Di postingan kedua nanti, saya akan mereview dan bercerita lebih banyak lagi, dan tentunya dengan foto-foto pembuktian yang juga lebih banyak lagi. Hahaha.. 

Byee.. Nantikan postingan kedua yaa.. :D

-Mocca-