Bagaimana rasanya jika kita berhasil mewujudkan salah satu impian kita dengan usaha dan kerja keras serta air mata di dalamnya?
Bahagia? Tentu saja!
Bangga? Sangat!
Terharu? Banget!
Nah, itulah juga yang saya rasakan ketika pada tanggal 10 Mei kemarin terbang ke Negara Impian saya, Korea Selatan. Mengingat perjuangan, impian, dan kerja keras yang saya lakukan, rasanya bangga sekali jika akhirnya saya bisa menginjakkan kaki di negeri satu juta idol itu. Maaf, itu hanya julukan saya saja ya hihi.
Jadi awalnya gini, saya dan satu teman saya berniat untuk pergi ke Korea. Selama ini niat ini hanya kita ucapkan saja dan tidak pernah kami lakukan. Tapi, entah mengapa saat itu kami sangat ingin pergi, mungkin karena teman saya satu lagi yang pergi ke Korea untuk kedua kalinya bersama temannya sehingga membuat semangat kami membara. Alhasil, saya mulai mengincar tiket murah GATF (Garuda Travel Fair) bulan Oktober 2016.
Berhasil mendapat tiket GA dengan harga yang cukup bersahabat, hanya rasa syukur yang bisa aku panjatkan ke Tuhan. :)
Oke, jadi dari Oktober 2016 ke May 2017 apa saja yang loe lakuin?
Banyak bro and sis, kehidupan tetap berlanjut kok walaupun tiket sudah di tangan. Haha. Kiding. Yang saya dan teman saya lakukan yah cuma menunggu saja sampai May itu tiba. Yang ternyata benar-benar butuh kesabaran ya. Tapi, di tengah-tengah itu ya tentu saja gue membuat itinerary dan juga mikirin saldo untuk Visa.
Jadi, saya dan teman saya memutuskan untuk menggunakan jasa Travel Agent untuk mengurus visa kami. Kenapa? Yah, sebenarnya saya itu tipe orang yang memang ingin coba-coba dan penasaran. Pengen sih coba urus visa sendiri ke kedutaan tuh gimana. Tapi, karena saya kerja di luar Jakarta dan teman saya belum punya banyak pengalaman tentang pengurusan Visa. Jadilah kami sepakat untuk menggunakan agent.
Nah, saat kami bertanya ke travel agent, apa saja yang harus kami siapkan, di situ diberitahukanlah kalau jumlah saldo di bank MINIMAL 50 juta. HAHAHA. Cuma bisa ketawa. Tapi tenang, saldo saya gak sampe segitu kok, tetap ke approve. Teman saya juga kan belum pernah keluar negeri, tapi tetap bisa lolos kok. Jadi, jangan pesimis buat yang belum pernah keluar negeri tapi langsung urus visa Korea. Semangat!
Oke, langsung ke inti cerita saja ya. Jadi kita lompat tujuh bulan ya, langsung ke pengalaman saya selama di korea. Nanti akan saya lampirkan itinerary yang sudah saya buat kok. Walaupun biasa, tapi tetap membantu banget loh. Ada beberapa yang akan saya rubah dari itinerary asli karena ternyata ada beberapa tempat yang seharusnya bisa didatangi lebih dulu ataupun yang lebih jauh. Jadi saya revisi dulu deh.
Itinerary ini sebenarnya cukup umum dan bisa banyak ditemukan di mana saja (blog lain). Maklum, first time ke korea walaupun sering dengar tempatnya, tapi kan belum pernah di kunjungi. :p
10 May 2017, 23.30
Waktunya take off, saat sudah di pesawat deg-degan lebih terasa karena akhirnya kita bisa ke Koreaaaa. Hahaha. Total 7 jam terbang dan terasa lama sekali. Ditambah gak bisa tidur banyak di pesawat. Bentar-bentar bangun, bentar-bentar goncangan, cuaca buruk lah. Tapi bisa lihat sunrise dari pesawat. Indah banget, walau gak keliatan semua karena dari sayap seberang, kalau di tempat saya mah pas gelap doang. Haha. Yang penting dapat snack dan breakfast proper. Yang enak sih snacknya, jadi kita dapat snack ini waktu pesawat lagi goyang dan penumpang harus pake seatbelt sedangkan pramugarinya lagi bagi-bagiin tuh snack. Nah loh.
11 May 2017
Menginjakkan kaki di Incheon, kami harus naik subway dulu untuk ke imigrasi dan baggage claim. Saat mau masuk imigrasi banyak sekali yang ikut tour ternyata, jadi mereka mengumpulkan dulu grup tur mereka satu persatu. Pusing banget ngeliatnya. Untunglah kami berdua -saya dan teman saya- memutuskan jadi bolang di sana. Jadi waktu imigrasi kami cepat sudah di antrian yang paling depan, sedangkan yang lain baru berbondong-bondong di belakang. Saya dan teman saya berada di jalur berbeda, sialnya, justru di antrian saya itu sepertinya ada turis yang bermasalah. Sehingga teman saya sudah keluar barulah 10-15 menit kemudian saya. Akhirnya langsung ke baggage claim dan langsung dapat tas kami. Cepat sekali tidak perlu menunggu. Dari situ kami langsung menuju guesthouse.
Kami menggunakan Arex Express Train seharga 8.000 won. Okay, yang ini agak nyesel sih, karena sebenarnya pakai all stop train pun bisa dengan harga yang lebih murah. Oke nanti akan saya ceritakan lebih lanjut.
Nah, untuk T-Money, saya beli langsung di Bandara dengan harga 4.000 won (harga kartu saja) dan saya isi saldo 20.000 won.
DAY 1
Di itinerary saya, hari pertama itu karena kami tiba sudah hampir setengah hari, jadi kami memilih untuk mengunjungi tempat yang dekat dengan daerah guesthouse kami. Jadi kami memutuskan untuk ke Namsan Tower, lalu ke Myeongdong.
O iya, Guesthouse yang kami tempati bernama 24Guesthouse Seoul Station Premiere. Guesthouse ini saya rekomendasikan sekali. Selain dekat dengan subway Seoul Station (exit 11 or 12 - tapi untuk yang membawa banyak barang, sangat di sarankan lewat exit 12 karena ada lift. Kalau anda cari di blog lain pun pasti akan sama. Setelah mengalami sendiri akhirnya saya percaya kalau exit 12 adalah exit terenak untuk anda yang membawa barang bawaan banyak), tempatnya nyaman, ownernya pun baik banget. Sangat saya rekomendasikan untuk tinggal di Guesthouse ini. Murni pengalaman pribadi dan bukan postingan berbayar. Hehe.
NAMSAN TOWER
Turun di Myeongdong Station Line 4. Kami ingin menggunakan cable car, jadi harus melewati perjalanan menanjak yang cukup banget membuat capek kaki. Nah, rekomendasi saya sih lebih baik jangan menggunakan cable car. Selain mahal (8.500won) tidak akan terasa sekali, karena perjalanannya ternyata dekat. Kalau saya sih agak sedikit menyesal, karena dengan uang segitu bisa dapat satu menu fried chicken. Sudahlah.
FYI. Udara Korea saat saya datang di sana kisaran 15-20 derajat celcius (kebanyakan sekitar 15-18 derajat sih). Tidak begitu dingin, tapi sejuk. Seperti berada di ruangan ber-ac. Kami berjalan-jalan bahkan tanpa keringatan. Tapi saya ingat di hari kedua, cuaca dingin sekali 15 derajat celcius. Saya suka sekali cuaca di sana saat musim semi.
Okay back to topic, tidak ada yang istimewa sih dari Namsan Tower, selain pemandangan yang terlihat asri dan warna-warni gembok cinta. Ah! Di Namsan kemarin sedang ada pertunjukan gitu sih. Semacam 'bela diri' dengan menggunakan baju tentara kerajaan? Haha, susah dijelaskan. Intinya sih begitu lah, ada di gambar.
MYEONGDONG
Nah, untuk para penggila kosmetik. Di sini nih surganya. Hampir semua merk kosmetik ada di Myeongdong! Sampai pusing saya melihatnya. Karena saya juga bukan penggila kosmetik bahkan cenderung tidak mengerti dan jarangggg sekali dandan. Wkwkwk. Di sini saya hanya belanja seadanya dan makan Sulbing! Rekomen sekali Sulbing untuk anda penggemar bingsoo. Serius bingsoo nya beda dengan yang ada di Indo. Lembut dan enak banget, susah dijelaskan dengan kata-kata.
Setelah selesai berbelanja, kami akhirnya take away kimbap dan mandu dari Gimgane Resto yang katanya enak banget itu. Dan ternyata, memang beneran enak. Saya juga makan cheese ramen samyang di sana dan slurrppp ketagihan! Sampe beli dua pak untuk di bawa pulang. Hahaha.
Enak pake banget |
MyeongDong Underground |
Sulbing - Salah satu tempat fave saya. Bingsoo nya enakkk |
GYEONGBOKGUNG PALACE
Awalnya pengen sewa Hanbok, tapi kenyataannya males banget. Entah ada apa di hari itu, tapi Gyeongbokgung ramai sekali dikunjungi, mulai dari turis, warga, anak-anak sekolah. Apalagi ditambah kami harus jalan kaki ke arah Anguk untuk mencari tempat sewa hanbok. Sudah incar yang One Day Hanbok padahal :(
Upacara pergantian penjaga |
GWANGHWAMUN SQUARE
Di sini juga, entah ada acara apa, ramai sekali dengan tenda-tenda jualan. Sehingga berfoto pun jadi tidak bebas. Pas sekali waktu kami tiba di sini sudah jam makan siang. Akhirnya kami beli bogumbap di food truck gwanghwamun. Enak ternyata, cuma agak mahal 5000 won.
BUKCHON HANOK VILLAGE
O iya, lupa cerita. Sebelumnya di Gyeongbokgung Palace, kita kan mau tanya jalan gitu ke arah Anguk station dan ketemu polisi yang jago English dan cakep bangetttt. Serius. Nyesel sih gak ajak foto. Hahaha.
Jadi, kami agak susah ketemu sama Bukchon Hanok Village karena ternyata yah seperti itu. Jadi sebenarnya kami sudah tiba di Hanok Village, tapi kami gak sadar. Yah alhasil kami hanya berjalan-jalan sambil foto-foto saja. Wkwkwk.
INSADONG
Padahal cuma iseng banget lewatin Insadong. Sembari menunggu malam karena mau ke DDP ngejar LED Rose. Ternyata dapat jackpot. Bisa ketemu Moon Joo Won donk (Walaupun rame banget dengan fans korea yang ternyata lebih ganas). Padahal cuma iseng banget, cuma makan subway sama ke osulloc terus teman beli sendok korea gitu.. Eh, ternyata voucher yang kami print untuk dapat disc product ada di Insadong juga. Kebetulan? Bukan donk, sudah rencana Tuhan saya percaya. Hahaha.
DDP (Dongdaemun Design Plaza)
Cuma muter-muter aja bangunan DDP, terus masuk ke hall 3 yang ada SUM Market SM. Terus nunggu malam karena mau lihat LED Rose Garden. Agak lama sih, karena di sana jam 7 juga masih terang. Hahaha.
DAY 3
KPOP Day. ^^
GANGNAM DOLL
JYP
SM Ent
FNC Ent
KAKAO FRIEND
SMTOWN COEX ATRIUM
Mau ke Cube saat setelah JYP, yang ketemu hanya gedung lamanya saja, sedangkan gedung barunya gak sempat kita cari. Bighit pun sama, mau pergi ke gedung baru ataupun lamanya tidak sempat.
Jarak antara 3 agensi (JYP, SM, FNC) sebenarnya tidak terlalu jauh, hanya saja jarak tempuh dengan jalan kaki dan sedikit nyasar-nyasar jadi memakan waktu yang sebenarnya tidak perlu. Hahaha.
Dunkin Donuts sebrang JYP |
SUM CAFE |
DAY 4
MOUSE RABBIT
Konkook University Exit 2. Karena sebelum ke Mouse Rabbit, saya sudah makan, jadi kami hanya membeli satu minuman (chocolate shake? lupa namanya) sharing berdua. Saya sudah full banget. Tempatnya cozy dan banyak sekali fans yang datang. Bahkan ada fans dari Jepang juga yang sempat bertanya arah Mouse Rabbit menggunakan bahasa Jepang ke kami! Haha. Untuk terdengar saat dia ngomong Mouse Rabbit, jadi kami simpulkan bahwa dia bertanya arah jalan ke Mouse Rabbit.
Untuk ELF, pasti gak asing ^^ |
Resto Mr Baek. Namanya tertera ya. Daerah Konkuk juga, gak jauh dari mouse rabbit |
Dak Kalbi enak banget |
EHWA UNIVERSITY
Kami sempat nyasar saat mau ke Ehwa. Hanya karena salah keluar exit sehingga kami harus berjalan lebih jauh. Salahnya adalah antara Itinerary yang saya bawa dan teman saya bawa ternyata exit yang tertulis berbeda. Kami tidak mengecek lagi dan langsung saja mengikuti itin yang teman saya bawa. Ternyata, celaka. Haha. Seharusnya yang benar adalah Ehwa Univ station Exit 2/3.
HONGDAE
Malam hari, rame sekali. Benar saja, banyak anak muda yang nongkrong di Hongdae dan bermusik di sana. Dance, Menyanyi, banyak banget. Dan ternyata mereka juga saling berkompetisi satu sama lain. Nyesel deh cuma sebentar saja di Hongdae.
DAY 5 & 6 (Back to Jakarta)
SEOUL STATION & LOTTE OUTLETS Serta Myeongdong dan sekitarnya
Waktunya belanja snack ataupun makanan ringan. Cukup satu kata saja. Khilaf! Jaraknya hanya bersebelahan dengan Seoul Station. Teman saya sudah tepar dan akhirnya saya sendirian muter-muter Myeongdong. Pengen ke Apgujeong lagi sebenarnya (JYP) tapi agak malas juga sih kalau sendirian dan cukup cape karena tempatnya jauh.
Untuk ceritanya sekian dulu saja ya. Hehe.
Intinya sih satu. Korea itu ngangenin bangetttttt. Jika ada kesempatan lagi, saya pasti akan pergi lagi.
Saya tahu isi postingan kali ini tuh biasa banget. Saya sadar kok. Cuma apa daya, semua yang pengen diomongin tuh susah banget untuk diwujudkan dalam tulisan. Speechless!
To Korea,
Terima kasih sudah sangat bersahabat dengan saya selama 6 hari kemarin. Kenangan darimu akan selalu tersimpan khusus di memori hati saya terdalam. See you when i see you :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar