Welcome

God is good all the time

Selasa, 18 Juni 2013

Question of Life : Mengapa Menulis?



 

Sebuah pertanyaan tiba-tiba muncul di benak saya.


Mengapa kamu ingin menulis, dan kenapa tidak mencoba menerbitkan satu buku pun?
Haha. Entah kenapa saya bisa bertanya pada diri saya sendiri seperti itu. 

Mengapa menulis? 

Hmm, entahlah, jujur saja saat masih sekolah dulu saya sangat suka mencatat, apapun yang dibicarakan guru dan yang tertulis di papan tulis pastilah saya catat. Mungkin itulah asal muasal saya ingin sekali menulis. Apalagi saya bukanlah orang dengan tipe blak-blakan. Saya tidak bisa langsung mengkritik orang melalui omongan, tapi saya bisa mengkritik mereka melalui tulisan. Baik tulisan itu saya publish maupun tidak. Lalu, saya suka membaca. Saya ingat bahkan jaman SMA pun saya masih menyukai komik, anime, dll. Mulailah sedikit demi sedikit berpaling ke novel. Dimana saat itu buku terbitan Gramedia-lah yang langganan saya baca.  Semakin kesini, saya semakin suka membaca buku terbitan Gagas Media, Penerbit Haru, dan penerbit besar lainnya. Mungkin dari situ jugalah saya ingin menulis. Saya ingin agar suatu saat nanti buku yang saya tulis bisa terpampang di toko buku dan dapat dibaca orang banyak.
Namun sekarang..
Mengapa menulis? Saya ingin mengubah dunia melalui tulisan saya (walau masih angan-angan dan tampaknya akan sulit jadi kenyataan, tapi saya percaya tidak ada yang mustahil kan :) ). Saya ingin menawarkan sebuah ‘dunia’ baru dalam imajinasi saya, sehingga semua orang juga dapat menikmatinya. Passion saya disini, entah menulis artikel, cerpen, ataupun novel. Intinya saya suka menulis. Itu saja.

Mengapa tidak mencoba menerbitkan buku?

Saya sedang dalam proses itu. Mungkin saya belum pernah cerita, tapi tulisan saya dulu pernah diterima oleh sebuah penerbit. Dan dalam tahap yang diberikan untuk menuliskan beberapa revisi, terpaksa saya tolak tawaran mereka. Kenapa? Karena saat itu, saya mengalami masa kehilangan yang amat sangat (yang tidak mau saya ungkit lagi), alhasil jadilah saya tidak bisa menulis dan membatalkan Mou tersebut. TT mengingat hal itu, kini saya jadi sedih sendiri. Dan, untuk mewujudkan mimpi saya menjadi seorang penulis, kini saya sedang menulis sebuah novel yang ingin saya ikutkan dalam perlombaan. Doakan saya bisa berhasil ya. Sekarang, entah mengapa saya juga mulai menulis artikel. Non Fiksi. Padahal awalnya fokus saya adalah di Fiksi. Tapi, yah, menulis itu tidak dibatasi oleh apapun kan? Baik genre, maupun tema, semua bisa kita coba karena kita adalah penulis. Masalah paling berat yang saya hadapi dalam menulis adalah waktu. Saat jam kerja, tentu saja saya tidak bisa sepenuhnya menulis, karena akan terhalang oleh pekerjaan. Di rumah, sekarang saya lebih menghabiskan waktu dengan menonton drama (Oke, saya akui itu salah saya). Untuk mendapatkan mood pada malam hari, jujur terasa sangat sulit. Akibat pusingnya kepala memikirkan pekerjaan, dan saya tipe orang yang  cepat capek dan jenuh. Jadi, benar-benar saya harus memiliki niat untuk melanjutkan mimpi saya. 

Kendala

Sekalian curhat ya, kendala terbesar saya selain waktu dan niat adalah kurangnya rasa percaya diri akan karya yang saya buat. Betul, saya tidak boleh tidak percaya akan diri saya sendiri, karena akan berpengaruh pada hasil tulisan saya nanti. Apalagi, jika penulis jenuh dengan tulisannya, apalagi pembaca. Betul? Karena itu, saya mencoba untuk menumbuhkan lagi mood saya menulis. Dengan apa? Dengan membaca! Saya sangat setuju kalau membaca akan membantu penulis untuk menambah perbendaharaan kata mereka dan juga imaginasi. Sekalian belajar dari yang senior.  Akan tetapi, saya sedikit terhambat. Karena, entah mengapa saya merasa beberapa novel yang saya baca belum memuaskan saya. Bahkan novel terakhir yang sedang saya baca ini sudah saya biarkan tiga sampai empat minggu lebih tergeletak begitu saja. Paling saya hanya bisa membaca satu bab saja perminggunya! Entah apa juga yang terjadi pada saya. Fokus saya seakan terbelah.  Sisi Kpopers saya lebih mendominasi dari sisi penulis saya. Saya harap semuanya akan tetap berjalan seimbang. Sehingga saya dapat mewujudkan impian saya. Amin.. 

Perbedaan

Baru saja saya menemukan file-file novel saya yang sudah lama tidak saya buka (sekitar tahun 2009-1020). Begitu kaget, karena ternyata banyak ide yang sudah saya sia-siakan selama ini. Memang, kemampuan dalam EYD dan tanda baca, serta membuat deskripsi dan narasi jauh lebih baik saya yang sekarang, tapi jauh di dalam lubuk hati saya sejujurnya saya iri. Saya iri dengan diri saya 4 tahun lalu. Saya iri, kenapa justru inspirasi dalam cerita saya lebih baik yang dulu daripada yang sekarang? Kenapa saat itu saya memiliki banyak ide cerita baru? Kenapa saya yang sekarang sepertinya sangat susah mencari ide untuk menulis novel? Apa karena pikiran dan tingkat stress yang jauh lebih tinggi dibanding dulu? Apa juga karena faktor lingkungannya? Well, tapi saya bersyukur, setidaknya saya dapat mengembangkan ide cerita baru dari novel saya yang sudah terbengkalai itu. Akan saya buat outline dari awal, akan saya perkuat karakter dan ceritanya, juga akan saya tulis ulang dengan gaya penulisan yang lebih fresh. Setidaknya, saya jauh lebih semangat saat membaca file-file novel ini. Bahkan, terbersit rasa haru mendalam. Saya harus bisa. Saya harus bisa mewujudkan impian saya. Fighting! 

So.. akhir kata, saya berharap semua readers yang bercita-cita menjadi penulis seperti saya. Ayo! Kalian pasti bisa. Tetap berjuang dan semangat untuk meraih mimpi setinggi bintang di langit. Jangan lupa berdoa. Dan seperti kata Agnes Monica… DREAM, BELIEVE, AND MAKE IT HAPPEN!! ^^

By : Mocca

3 komentar:

  1. Haii.. mocca, yang Eun Rim itu nama lain mocca, ya? Aku baru nyadar kalo usern name mocca itu beda ama Eun Rim. Just in case aja..

    Kirim alamatnya & no telp ke email : deegiveawaydrama@gmail.com aja..

    Thank you ya..

    BalasHapus
  2. By the way, mocca keren banget udah bisa nyelesain satu novel, dan bahkan udah dikirim ke penerbit. Diterima lagi..

    Aku sampe sekarang belum ada satupun novel yang aku selesain. Eh, ada lomba dari penerbit haru udah tau belum? atau udah ikutan?
    http://www.penerbit-haru.com/index.php/lomba/persyaratan

    BalasHapus
  3. Hehe.. iya mba dee.. Yang Eun Rim itu Google Plus. Yang Mocca blog ini.. hihihi.. Okee.. aku kirim by email yaa.. nanti nama emailku eunrim25@gmail.com.. hihihi..
    Makasih ya mba dee..
    Gak kok.. masih banyak banget yang perlu aku koreksi dari kegiatan menulisku. Justru aku salut banget loh, mba dee bisa membuat sinopsis dari sebuah drama per episodenya. Kalau aku belum tentu bisa membuat sinopsis sedetail itu.. hihi.. ayo mba dee, kita semangat untuk mimpi kita masing-masing.. fighting :D
    btw, iyaa, aku lagi mau mulai nulis nie untuk Haru. cuma masih outlinenya saja. mudah-mudahan keburu deh..hihi..
    sekali lagi makasih ya mba dee.. :D

    BalasHapus